Mencari rekomendasi klinik kecantikan terbaik untuk perawatan botox di Jakarta Timur bisa menjadi hal yang membingungkan. Hal ini dikarenakan ada banyak pilihan klinik kecantikan yang tersedia dengan berbagai layanan yang ditawarkan.
Emily Aesthetics hadir sebagai salah satu rekomendasi klinik kecantikan terbaik untuk perawatan botox di Jakarta Timur, yang menawarkan berbagai keunggulan untuk mendapatkan hasil maksimal dan aman.
Pengertian Botox
Dalam dunia aesthetik, botox digunakan untuk mengurangi kerutan di wajah. Awalnya botox digunakan untuk mengobati kondisi medis misalnya, gangguan syaraf seperti migrain kronis dan kaku otot. Ternyata mereka yang disuntikkan terlihat lebih awet muda. Botox juga digunakan dalam pengobatan cervical dystonia, kedutan di mata, atau keringat berlebih (hiperhidrosis) di ketiak.
Cara Kerja Botox
Cara kerja perawatan botox adalah dengan merelaksasi otot dengan cara menghambat aliran sinyal saraf ke otot tersebut. Ketika disuntikkan ke dalam otot, membuat otot tidak bisa berkontraksi.
Cara kerja tersebut menyebabkan botox dapat digunakan untuk gangguan yang terkait dengan tegang atau kontraksi otot yang berlebihan sehingga mengencangkan otot-otot pada bagian wajah, leher, punggung, sehingga efek yang didapatkan adalah kulit lebih kencang, menyamarkan garis halus, dan bikin wajah terlihat lebih awet muda.
Namun, perlu diketahui bahwa botox hanya meredakan keluhan, tidak menyembuhkan penyakit. Efek botox juga akan berkurang setelah 3–6 bulan sehingga penyuntikan perlu diulang kembali.
Kalau dulu botox itu hanya dilakukan oleh orang-orang yang usia 30-40 tahunan, sekarang perawatn botox sudah mulai dilakukan pada usia muda, seperti 20 tahun. Ternyata berdasarkan beberapa jurnal, botox justru lebih baik dilakukan sejak usia muda. Hal ini dikarenakan karena kerutan pada wajah itu dibagi menjadi dua, yaitu kerutan dinamis dan kerutan statis.
Kerutan dinamis adalah kerutan yang terjadi pada setiap orang secara alami terlihat ketika kita sedang berekspresi, misalnya seperti sedang senyum atau mengernyit.
Ketika usia kita bertambah, elastisitas kulit akan berkurang dan pada bagian wajah yang mengalami kerutan dinamis akan tetap terlihat ketika kita sedang diam saja. Misalnya area dahi dan smile line yang tadinya kerutan terlihat hanya saat kita berekspresi akan tetap terlihat jelas.
Kalau Anda tidak ingin kerutan muncul di usia yang masih muda, solusinya adalah meminimalisir ekspresi wajah kalian. Namun saran dari dr. Emilia Kasturi, adalah ketika sedang berekspresi jangan terlalu berlebihan, sehingga gerakan otot tidak menghasilkan garis kerutan yang terlalu dalam.
Sedangkan, kerutan statis berbeda dengan kerutan dinamis karena kerutan ini bersifat permanen dan dapat terlihat saat wajah Anda beristirahat. Garis statis dapat terbentuk akibat photoaging, penuaan kronologis, atau gaya hidup tidak sehat, dan sering kali disebabkan oleh kerutan dinamis yang semakin dalam seiring berjalannya waktu.
Kalau sudah terlanjur terlihat adanya kerutan dinamis atau statis, dr. Emilia Kasturi juga menyarankan untuk melakukan botox atau dalam dunia medis dikenal sebagai Botulinum Toxin. Tak perlu takut botox akan membuat wajah Anda kaku, karena botox yang baik dan benar adalah menyuntikannya hanya pada area yang dibutuhkan dan dengan dosis yang tepat. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, tentunya perawatan kulit lainnya juga perlu diperhatikan.
Tetapi, kalau kerutan yang ada di wajah sudah berat khususnya bagi yang berusia diatas 50 tahun, memang tidak bisa lagi diperbaiki dengan melakukan perawatan botox. Treatment yang bisa Anda lakukan adalah untuk kerutan yang sedang, bisa diatasi dengan mengisi celah kerutan dengan Fat Graft, Filler, atau collagen stimulator yang sesuai.
Rekomendasi Klinik Kecantikan Terbaik untuk Perawatan Botox di Jakarta Timur
Nah, bagi Anda yang ingin terlihat cantik dan awet muda, segera konsultasikan masalah Anda bersama Emily Aesthetics Klinik E3A. Dapatkan perawatan botox terbaik dengan hasil yang memuaskan dan alami. Jangan tunda lagi, hubungi kami sekarang juga.